Fungsi manometer adalah untuk mengukur tekanan yang berasal dari udara (gas) dalam ruang tertutup melalui media kolom cairan.
Besar kecilnya tekanan zat cair atau gas yang diukur dapat dilihat berdasarkan tekanan fluida dan seberapa tinggi cairan yang terlihat pada skala di manometer.
Pennyu Biogas Digester memanfaatkan manometer untuk mengukur tekanan gas yang akan dialirkan untuk bahan bakar kompor.
Baca juga: Benarkah Kompor Biogas Ramah Lingkungan
Sebenarnya manometer mempunyai banyak jenis seperti, manometer raksa tertutup, manometer raksa terbuka, manometer u terbalik, mikro manometer, dan saat ini yang sedang kita bahas manometer air u.
Membaca Manometer Air U
1. Tanpa tekanan biogas:
Posisi permukaan air manometer sama, berada di angka 0.
2. Ada tekanan biogas:
Posisi permukaan air manometer akan bergerak dari angka 0 ke angka yang lebih besar.
Baca juga: Tips Memilih Digester Biogas Sesuai Kebutuhan Anda
3. Proses penguraian 4-15 hari
Limbah organik yang ada di dalam Pennyu Biogas Digester akan diuraikan, jika indikator permukaan air manometer sudah berada di warna hijau atau angka 20, biogas siap dipakai.
Cara Kerja Manometer Air U
Fungsi manometer untuk mengukur tekanan udara (gas) bekerja berdasarkan cairan air yang ada di selang dibagi menjadi dua bagian membentuk U. Salah satunya terhubung dengan Pennyu Biogas Digester dan bagian lain dibiarkan terbuka terpapar udara luar.
Ketika Pennyu Biogas Digester masih kosong, tinggi permukaan air dalam selang berada di posisi yang sama di angka 0.
Baca juga: Biogas Digester: Sulap Limbah Jadi Bahan Bakar Ramah Lingkungan
Sedangkan saat Pennyu Biogas Digester mengolah limbah organik, nantinya menghasilkan gas yang membuat tekanan dan mengalir ke selang manometer untuk diukur.
Alhasil, permukaan air pada selang terbuka akan lebih tinggi daripada air yang terhubung dengan Biogas Digester. Hal tersebut disebabkan oleh dorongan dari gas yang berada di Biogas Digester lebih besar dari tekanan udara luar.
Selama pergerakan permukaan air di selang manometer, menandakan sedang terjadi perubahan atau penguraian komposisi cairan atau gas. Perubahan ini dalam bentuk volume atau apapun yang terukur.
Nantinya inilah acuan perhitungan tekanan di dalam selang manometer.
