Tips Memilih Biogas Digester Adalah
Biogas Digester adalah sarana pengolah limbah organik menjadi biogas bahan bakar terbarukan.
Biogas saat ini telah terbukti sebagai sumber energi alternatif global yang bersih dan ramah lingkungan. Bila ingin menggunakan digester biogas untuk kehidupan sehari-hari, sebaiknya pilih yang sesuai dengan kebutuhan agar efisien dan efektif. Bagaimana tips memilih digester biogas sesuai kebutuhan anda? Simak selengkapnya di bawah ini.
Perhatikan Ukurannya
Digester biogas saat ini memiliki beragam ukuran, bentuk dan konfigurasi desain yang berbeda. Ukuran merupakan salah satu pertimbangan penting dalam memilih digester biogas. Bila digunakan untuk memenuhi kebutuhan dalam skala kecil, seperti skala rumah tangga pilihlah ukuran digester biogas yang sedang. Sedangkan untuk memenuhi skala yang lebih besar, seperti kebutuhan bahan bakar industri menengah ataupun besar, pilihlah digester berukuran besar yang dapat menghasilkan potensi biogas yang lebih banyak.
Spesifikasi
Dalam memilih alat untuk mengolah limbah organik menjadi biogas, spesifikasi merupakan hal yang harus Anda perhatikan. Pilihlah digester biogas yang memiliki spesifikasi lengkap. Misalnya digester biogas dari Pennyu yang dalam satu set digesternya dilengkapi dengan bak outlet, unit digester, kompor gas bio dengan dua tungku, manometer air, konektor dan pipa inlet slurry sepanjang 6 inci. Dimensi digesternya cukup luas yaitu 2.81 x 1.5 x 1.67 meter, sementara bak outlet-nya berdimensi 0.95 x 1.22 x 1.10 meter.
Subscribe
Subscribe untuk update artikel dan info promo menarik dari Pennyu
Mudah Dipasang dan Dioperasikan
Pilihlah digester biogas yang relatif mudah dioperasikan. Misalnya, Pennyu Biogas Digester yang tak sulit untuk digunakan dan dapat menghasilkan biogas dalam waktu yang cepat. Cukup masukkan bahan-bahan biogas kedalam digester melalui lubang pengisian (inlet). Selanjutnya, proses produksi biogas akan berlangsung di dalam digester oleh mikroba secara anaerob. Bila biogas sudah terbentuk maka sudah langsung bisa Anda gunakan sebagai bahan bakar. Sisa pengolahan biogas berupa lumpur atau sludge secara otomatis akan keluar dari lubang pengeluaran (outlet).
Bahan baku mudah
Pilihlah digester biogas yang mampu menampung segala macam jenis limbah organik yang ada disekitar anda. Mulai kotoran dari peternakan hewan, unggas, sampah sayuran, buah, makanan, limbah organik cair dari industri hingga air lindi dari area TPA. Meskipun anda harus melakukan pengisian bahan biologis ini setiap hari, jangan khawatir karena limbah organik akan bisa ditemukan di mana saja.
Perhitungkan Kapasitas
Untuk memilih digester biogas yang cocok, sebaiknya pilih kapasitas yang sesuai dengan kebutuhan. Salah satunya adalah Pennyu Biogas Digester dengan volume dan kapasitas besar hingga 5000 liter. Alat ini berpotensi untuk memproduksi dan menghasilkan bahan bakar untuk memasak hingga 6 jam dalam sehari, sehingga cukup untuk memenuhi kebutuhan rumah tangga. Digester ini juga memiliki potensi untuk menghasilkan pupuk organik cair 150 liter/hari dan pupuk organik padat 9 kg/hari.