Instalasi dan Cara Memasang Tandon Air
Apakah Anda tahu bagaimana cara memasang tandon air atas yang benar? Sebagai tempat penampungan air bersih, tandon air atau toren air adalah salah satu kebutuhan premier yang harus dimiliki di rumah.
Baca juga: Cara Memasang Bio Septic Tank dengan Baik dan Ideal
Apabila saat ini sudah membeli tandon air dan hendak memasangnya, ada beberapa hal yang harus Anda dilakukan terlebih dahulu.
Hal-hal yang Wajib Dilakukan Sebelum Cara Memasang Tandon Air
1. Siapkan Tempat Ideal
Langkah pertama yang wajib dilakukan sebelum memasang tandon air adalah menyiapkan tempat ideal.
Tempat ideal yang dimaksudkan yaitu pilihlah tempat yang cukup tinggi minimal 3-4 meter dan pastikan kuat menahan beban tandon air ketika terisi penuh air.
Anda dapat membangun tower untuk menempatkan tangki. Ada dua jenis tower yang dapat digunakan, Tower Beton dan Tower Besi. Apabila membuat tower dengan ketinggian 3-4 meter, tangki air dapat mendistribusikan air ke keran tanpa perlu bantuan pipa pendorong.
Apabila tidak memiliki lahan yang cukup untuk membangun tower tangki air, Anda tidak perlu khawatir. Tandon air dapat juga dipasang di dak rumah. Namun, sebelum menempatkan tangki air di dak rumah, pastikan dak mampu menahan beban tangki ketika penuh terisi air.
Baca juga: Cara Mudah Memasang Pennyu FKT
2. Perhantikan Landasan Tangki Air
Alas tangki air pada tower maupun dak rumah harus benar-benar Anda perhatikan. Pastikan landasan rata, rapat, dan tidak ada tonjolan benda tajam atau kerikil yang berpotensi membuat tandon air bocor.
Subscribe
Subscribe untuk update artikel dan info promo menarik dari Pennyu
3. Sediakan Pelampung Otomatis
Pemasangan pelampung otomatis atau water level control tandon air juga tidak kalah pentingnya dengan dua poin di atas.
Pelampung otomatis berfungsi untuk mengontrol atau menghentikan aliran air secara otomatis. Dengan demikian air tidak terbuang sia-sia apabila tangki air penuh karena mesin akan mati jika sensor dari pelampung otomatis menahan aliran air.
Catatan: Diwajibkan menggunakan mesin air bersensor otomatis.
Cara Memasang Tandon Air
- Siapkan peralatan penunjang pemasangan Tandon Air Pennyu:
a. 3 buah sock drat luar untuk sambungan inlet, outlet, dan saluran kuras (ukuran disesuakan dengan ring tangki).
b. Seal tape untuk perekat sock drat luar dengan ring tangki air.
c. Sock reducer untuk sambungan pipa (diperlukan bila ukuran instalasi pipa berbeda).
d. Pipa Air PVC (jika belum ada instalasi pipa untuk diarahkan ke kran air).
e. Lem pipa untuk menyambung pipa instalasi.
f. Stop kran atau Ball Valve untuk dipasang pada saluran kuras. - Setelah semua peralatan penunjang sudah tersedia, bersihkan tandon air dengan kain lap sebelum dipindahkan ke atas tower.
- Selanjutnya letakkan tangki air ke atas tower ataupun dak beton rumah. Pastikan landasan tower sesuai dengan ukuran tangki dan sanggup menahan beban tangki ketika terisi air penuh.
- Setelah mendarat di alas tower, periksa bahwa penempatan tangki air sudah seimbang antara sisi satu dan lainnya.
- Bila sudah seimbang, pasang satu persatu komponen tangki air dengan peralatan yang sudah disediakan tadi.
a. Langkah pertama, lilitkan seal tape berlawanan dengan arah jarum jam kurang lebih sebanyak 6 kali putaran pada sock drat luar (SDL).
b. Memasang SDL pada ring tandon air dengan memutarnya ke arah jarum jam. (Pasang masing-masing tiga SDL ke inlet, outlet, dan saluran kuras tangki air)
c. Jika masing-masing SDL sudah terpasang dengan ring tangki air, sesuaikan dan sambung ke instalasi pipa yang sudah tersedia.
d. Khusus SDL pada saluran kuras, cukup tambah pipa setidaknya 60 cm untuk memasang ball valve.
Baca juga: Cara Mudah Memasang PLC Stopper Saluran Air - Kemudian pasang Pennyu Automatic Water Level Control (PLC) atau pelampung otomatis ke tandon air.
- Terakhir, cek untuk memastikan semua berfungsi sempurna dengan mengisi tandon air sampai penuh.