Apa itu Desa Mandiri Energi? Program Desa Mandiri Energi (DEM) adalah sebuah harapan membangun kemandirian dan pemerataan energi di Indonesia.
Selain itu, konsep ini juga bertujuan untuk mengurangi ketergantungan desa-desa terhadap sumber energi fosil yang jumlahnya terus berkurang dan mahal, serta menyediakan energi berkelanjutan ramah lingkungan.
Dalam artikel ini akan mengupas tuntas langkah-langkah strategis untuk mewujudkan desa mandiri energi, dengan memanfaatkan energi yang melimpah di pedesaan.
A. Contoh Desa Mandiri Energi
Sebelum memulai bagaimana cara mewujudkan desa mandiri energi, akan kita bahas beberapa desa yang telah berhasil menerapkan konsep mandiri energi.
Baca juga: Apa Itu Digester Biogas? Cara Kerja, Penempatan, dan Perawatan
1. Desa Mandiri Energi di Jawa Tengah
Melansir dari website jatengprov.go.id Provinsi Jawa Tengah telah mempunyai 2.353 desa mandiri energi.
Salah satu percontohan desa mandiri energi di Jawa Tengah adalah Desa Sruni, Kecamatan Musuk, Kabupaten Boyolali.
Karena mayoritas masyarakat di Desa Sruni adalah petani dan peternak, lambat laun kotoran sapi menjadi masalah besar.
Mencari solusi, Kelompok Tani Agni Mandiri di Desa Sruni tergerak untuk memanfaatkan limbah ternak kotoran sapi menjadi energi terbarukan biogas.
Karena hal tersebut bukan hanya permasalahan limbah ternak saja yang teratasi tetapi mereka bisa menghemat karena tidak lagi memerlukan LPG sebagai bahan bakar memasak.
2. Desa Mandiri Energi di Jawa Timur
Desa Balunganyar, Kecamatan Lekok, Kabupaten Pasuruan ditetapkan menjadi desa mandiri energi pada 18 Juli 2018.
Dari website pasuruankab.go.id, ratusan warga telah merasakan manfaat biogas dari kotoran sapi. Pemanfaatan biogas tidak hanya mengatasi pencemaran limbah kotoran sapi tetapi juga dapat menghemat pengeluaran rumah tangga tiap bulan.
Salah satu warga bernama Seneman (52) mengatakan, karena menggunakan biogas ia tidak ketergantungan dengan LPG.
Baca juga: 3 Penyebab Gagalnya Pemanfaatan Kotoran Sapi Menjadi Biogas
“Saya sangat terbantu dan tidak perlu lagi beli LPG. Bisa menghemat banyak pengeluaran padahal saya juga jualan,” ujar Seneman.
B. Keuntungan Desa Mandiri Energi
Setelah mengetahui apa itu desa mandiri energi, berikut ini adalah keuntungan mewujudkan desa mandiri energi.
1. Sektor Ekonomi
Desa mandiri yang memanfaatkan energi terbarukan biogas tidak lagi tergantung pada sumber daya fosil yang terbatas dan mahal.
Dengan demikian, dana yang dihemat dapat diinvestasikan atau digunakan ke hal lainnya seperti biaya pendirikan anak atau kesehatan.
2. Sektor Lingkungan
Setelah Anda mengolah kotoran sapi menjadi energi terbarukan biogas, Anda sama secara langsung mempromosikan sekaligus mempraktikkan keberlanjutan.
Energi terbarukan tidak menghasilkan gas rumah kaca berbahaya, yang berkontribusi pada perubahan iklim. Dengan demikian desa mandiri energi telah menciptakan lingkungan lebis sehat karena berhasil mengurangi jejak karbon.
3. Sektor Sosial
Adanya desa mandiri energi mendorong rasa kebersamaan dan kemandirian, menciptakan masyarakat yang tangguh serta sejahtera. Dengan energi terbarukan dapat dialirkan ke listrik yang andal memberdayakan desa.
4. Dampak Jangka Panjang
Tidak hanya dampak positif dalam jangka pendek saja yang dirasakan oleh masyarakat di desa mandiri energi.
Dengan mengurangi ketergantungan pada bahan bakar fosil, desa-desa ini meminimalisir dampak dari naiknya harga bahan bakar fosil.
Selain itu juga karena kemandirian energi, desa-desa ini mempunyai cadangan listrik dari energi terbarukan tanpa tergantung pada PLN.
C. Mewujudkan Desa Mandiri Energi
1. Identifikasi Sumber Energi Terbarukan Lokal
Umumnya ada beberapa jenis energi yang dapat dimanfaatkan;
a. Energi surya (tenaga matahari): Memasang panel surya di atap rumah, atau lahan kosong.
b. Biogas dari Limbah Peternakan: Mengolah kotoran ternak (sapi dan kambing) melalui biogas digester untuk menghasilkan energi terbarukan biogas.
c. Energi Mikrohidro: Memanfaatkan arus sungai kecil untuk membangun pembangkit listrik tenaga mikrohidro.
d. Angin: Turbin angin kecil dapat dipasang untuk menghasilkan listrik.
2. Edukasi dan Pelatihan Masyarakat
a. Mengadakan sosialisasi dan pelatihan terkait pemanfaatan energi terbarukan.
b. Mengedukasi teknis pemasangan hingga perawatan alat energi.
Baca juga: Cara Mengatasi Limbah Kotoran Sapi dengan Mudah
c. Membangun kesadaran energi ramah lingkungan mendukung keberlanjutan desa.
3. Keterlibatan Pemerintah dan Lembaga
a. Mengajukan dukungan dana atau bantuan teknologi dari pemerintah.
b. Menjalin kerja sama dengan lembaga swadaya masyarakat (LSM), universitas, atau lembaga yang tertarik dengan keberlanjutan.
4. Membentuk Kelompok Desa Energi
a. Sebagai langkah mendukung mewujudkan desa mandiri energi, bentuk kelompok pengelola energi desa yang bertanggung jawab atas operasional dan pemeliharaan.
b. Susun sistem pengelolaan energi yang transparan dan berkelanjutan seperti iuran dari setiap warga untuk pemeliharaan alat.
Nah, apakah Anda tertarik mewujudkan desa mandiri energi?
Mewujudkan desa mandiri energi adalah dengan Anda paham bagaimana cara memanfaatkan potensi sumber daya lokal, meningkatkan keterlibatan masyarakat, dan dukungan teknologi serta kebijakan pemerintahan setempat.
Dengan energi terbarukan, desa dapat membentuk energi ramah lingkungan yang berkelanjutan.
Apabila Anda tertarik mewujudkan desa mandiri energi dengan mengolah kotoran ternak menjadi biogas, gunakan Pennyu Biogas Digester.
Pennyu Biogas Digester adalah reaktor untuk mengolah kotoran sapi menjadi biogas. Keuntungan menggunakan Pennyu Biogas Digester yaitu Anda akan mendapatkan panduan pemasangan hingga menghasilkan biogas dari teknisi profesional.
Jika ingin berkonsultasi terkait biogas atau Pennyu Biogas Digester, Anda bisa menghubungi langsung Info & Service Center Pennyu di 08170-736698 dan follow media sosial pennyu_id untuk mengetahui informasi menarik lainnya. Pennyu Pasti Beres!
